Puisi : Haruskah Ku Memilih?

Haruskah ku memilih?

Aku bingung..

Aku tak mengerti..

Aku tak tau kemana harus berpijak

Disaat ku rapuh, ku lemah..

Seseorang datang menawarkan ketulusan cintanya

Di sisi lain..

Ku masih sangat mencintai dia

Yang tlah membuatku hancur

Tuhan..

Arahkan aku pada satu kepastian

Ajari aku tuk bijak mengambil keputusan

Tuhan..

Haruskah ku memilih?

By: Santi Ramadhani

Read More..

Puisi : Pendar Masa Lalu

Pendar masa lalu

Aku menangis..

Aku terpuruk akan masa laluku..

Aku terdampar dalam pulau cinta tak berpenghuni

                        Aku sendiri..

Di kegelapan malam

Tanpa setitik cahaya lentera

Dihujani ribuan bayang bayang kelam mu

Kenangan bersamamu..

Mengusik hari hariku

Membayangiku kemanapun aku melangkah..

Merayuku tuk terperangkap dalam ketidakpastian

Menarikku ke dalam pusaran badai masa laluku

Bayang mu..

Bisikkan kegalauan di benakku

Terdengar..

Sayup sayup mesra di telingaku

Namun..

Itu hanyalah ilusi semata

Hanyalah sebuah fatamorgana di gurun sahara

Tuhan..

Kumohon hapus dia dari hidupku

Aku tak kuasa membendung rasa ini

Tak kuat tuk jatuh ke dasar cintanya..

Tuhan..

Beri aku satu alasan

Mengapa kau biarkan aku terombang ambing

Dalam lautan kenangan masa laluku

Dan beri aku satu alasan

Mengapa aku masih terhanyut

Dalam deras arus cintanya..

By: Santi Rmd

Read More..

Puisi : RUMAH

Rumah

Rumah..

Begitu hangat terdengar..

Begitu nyaman dirasa..

Begitu berarti di hatiku..

Disana, tempatku tumbuh..

Tempatku dibesarkan oleh kasih sayang orangtuaku.

Saat ku terjatuh ketika belajar melangkah..

Kau tangkap aku dengan lantai keramikmu

Sehingga ku tak terluka oleh kerasnya tanah

Rumah..

Tergantung manis figura figura kenangan,

tempat terlekatnya foto-foto keluarga kecil yang manis

Berbaris rapi piala piala kebanggaan

Rumah..

Di kelilingi bunga bunga nan indah

Pohon pohon rindang menjulang kokoh

Menambah kesejukan alam sekitar

Mentari bersinar di singgasananya

Cahaya hangatnya menembus tirai jendelaku

Burung burung bersenandung merdu..

Mewarnai  pagi yang cerah di rumahku

Ku hirup dalam dalam udara pagi di rumahku

Tak ingin kehilangan udara hangat ini

Ku pejamkan mataku..

Merasa tak ingin kehilangan memori indah ini..

By:Santi Ramadhani

Read More..

Puisi : DOKTER

Dokter

Dokter..

Sungguh mulia tugasmu

Kau bantu oranglain tuk sembuh..

Tuk bisa menjalani aktivitasnya.

Kau berpacu melawan waktu..

Tak peduli peluh membasahi pelipismu

Tak peduli lumuran darah ada di genggamanmu

Kau tetap optimis tuk bisa mengurangi beban hidup mereka..

Dokter..

Sebuah profesi yang kuimpi impikan

Profesi  yang harus kugapai sebelum ku mati

Ambulans berderit nyaring..

Membawa pasien yang sedang berjuang melawan maut

Kau bergerak sigap

Kau kerahkan semua ilmu dan kemampuanmu

Yang selama ini kau timba semasa muda

Jubah putih kau kenakan..

Stetoskop yang tertaut di lehermu

Membuat mu tampak begitu gagah dan berwibawa.

Aku sangat ingin menjadi sepertimu

Tuk membanggakan orangtuaku, dan  untuk diriku sendiri.

Aku bertekad tuk memperjuangkan cita citaku

Bukan hanya demi sebuah gelar

Tetapi  untuk membantu sesama yang membutuhkan..

Read More..

Puisi : Sekeping Cinta Putih

Sekeping Cinta Putih

By: Santi

Padamu...

Aku merasa nyaman.

Padamu...

Ku persembahkan ketulusan cintaku.

                   Ku percaya kau mampu menjaganya

Kau mampu mengasihinya

Kau mampu memupuknya hingga menjadi cinta yang indah

Seindah  mawar merekah di taman cinta

Tapi ku salah...

Kau telah memupuskan asaku..

Merusak harapan harapan indah bersamamu.

Kau torehkan luka dihatiku

Kau porak porandakan perasaanku

Hingga ku rasakan SAKIT yang amat mendalam.

Tapi ku tak seego itu...

Membiarkanmu berkubang dalam penyesalan.

Aku sadar, setiap insan berhak mendapat kesempatan kedua

Kau manfaatkan kesempatan itu..

Kau bangun kembali impian impianku..

Setelah itu, kau injak-injak perasaanku

LAGI..

Kau khianati aku lagi.

Aku maafkan...

Kau lakukan hal fatal itu lagi dan lagi.

Hingga waktunya tiba..

Aku lelah dengan sikapmu.

Ku putuskan untuk pergi...

Aku sadar, semakin keras ku mencoba tuk melupakanmu..

Semakin dalam rasa cintaku padamu..

Sekarang, walaupun itu semua tlah menghancur leburkan

hatiku hingga berkeping keping..

Tetapi, masih tersisa sekeping hati ini

Untuk mencintaimu...

I will always love you,, until my heart tireds of love you..

For my ex bf:

RHD

Read More..